16 September 2015

Happy Independence Day to All Papua New Guinea People



Happy Independence Day to All Papua New Guinea People ~ Halo teman-teman.. selamat pagi buat anda semua.. Berhubung hari ini 16-september-2015 yang merupakan hari kemerdekaan buat Negara tetangga Papua Nugini, jadi penulis ingin sedikit share mengenai situasi khususnya di tempat saya, Port Moresby, Boroko, NCD, Erima Portion.

Baik, sedikit mengulas Negara Papua Nugini merupakan salah satu Negara paling unik di dunia. Ya, bisa di katakan paling unik karena Negara kecil yang jumlah penduduknya hanya sekitar 7 juta jiwa memiliki kekayaan culture yang begitu berbeda dengan Negara lain.

Bayangin aja gan dengan jumlah penduduk yang segitu kecil tapi mereka memiliki sekitar 848 bahasa berbeda. Jadi setiap anda pergi ke tempat atau kota berbeda, ragam bahasa akan anda dengar.

Iya, kalau saya sendiri hanya mampu menggunakan bahasa nasional mereka saja yang di sebut dengan Pidgin language yang sebenarnya hampir sama dengan bahasa Inggris.

Tidak hanya kaya bahasa, Negara kecil ini juga memiliki flag atau bendera yang berbeda beda di setiap propinsi, namun demikian Papua Nugini sendiri memiliki bendera nasional, lihat gambar berikut.
 Bendera Nasional Papua Nugini

Dari sisi kekayaan alam, Papua Nugini di kenal memiliki beberapa spesis langka yang belum pernah di selidiki, hal ini membuat banyak pencari suaka khususnya Australia yang jaraknya begitu dekat selalu datang untuk melakukan penyelidikan.

Dari segi infrasutruktur, Papua Nugini bisa di katakana masih dalam tahap pengemebanan, ya begitulah fakta yang saya lihat langsung di lapangan.

Begitu juga dengan sistim pendidikan atau eknomi rakayat, jika di lihat sekilas Negara ini masih dalam tahap pengembangan.

Jika di bandingkan Indonesia atau Negara tetangga lainnya, jelas saja Negara kecil ini masih sedikit tertinggal.

Berikut beberapa gambar, yang berhasil saya tangkap pagi ini di tengah selebrasi hari kemerdekaan.
Painting to Independence Independence Day

 Proses painting di kenal dengan "Bilas"

Semoga kedepannya Negara ini semakin maju dan seluruh rakyat bisa makmur, pengembangan infrastuktur di perbaiki, dan sistim pendidikan yang bisa bersaing dengan Negara lainnya.

Oke, demikian dulu tulisan singkat pagi ini, akhir kata penulis mengucapkan Happy Independence to all Papua New Guinea People around the world.

Sumber artikel dari Patar Tambunan dan di tulis oleh admin. :) 

Jangan lewatkan, baca juga artikel Perjalanan Dari Batam ke Singapore Airport Changi

15 September 2015

Perjalanan Dari Batam Ke Singapore Changi Airport



Perjalanan Dari Batam ke Singapore Airport Changi ~ Batam merupakan salah satu pulau di Indonesia yang letaknya istimewa. Ya, bisa di katakan begitu istimewa karena lokasinya yang strategis dan berbatasan langsung dnegan Negara tetangga seperti Singapore dan Malasya.

Jarak antara Batam dengan Negara Singapore bisa di katakan sangat dekat, hanya di pisahkan oleh laut saja yang berjarak sekitar 25 KM.

Jarak yang begitu dekat membuat masyarakat dari kedua Negara baik Singapore dan Indonesia selalu di sibukkan entah itu untuk keperluan bisnis, sosial ataupun untuk tujuan wisata.

Seperti kita ketahui Negara Singapore merupakan salah saru Negara paling maju dan memiliki tempat pariwisata yang menarik.

Baik teman, langsung saja kita fokus ke judul artikel di atas, kali ini saya akan menceritakan perjalanan singkat saya dari Pulau Batam ke Singapore.

Transfortasi yang bisa kita manfaatklan untuk pergi ke Singapore adalah menggunakan kapal ferry yang banyak tersedia di pelabuhan Batam.

Adapun titik yang bisa anda jadikan sebagai tempat untuk pergi ke Singapore adalah melalui Batam Center, Sekupang ataupun Harbour Bay.

Jadi, tinggal pilih saja mana yang paling dekat dengan temapt tinggal anda. Kebetulan rumah saya saat ini, berada di Batu Aji, dan memilih pelabuhan Batam Center untuk pergi ke Singapore.

Kali ini tujuan perjalanan saya ke Singapore adalah untuk mengantarkan adik saya yang kebetulan transit melalui Bandara Changi Singapore menuju Negara Papua Nugini.

Kami berangkat tepat pada akhir pekan, yakni hari sabtu pagi. Seperti biasanya, sabtu pagi banyak orang yang terlihat sibuk dan ramai berada di pelabuhan.

Dari rumah Batu Aji, kami menggunakan taxi menuju Mega Mall  Batam Center. Dari Batam Center Megamall, hanya berjarak 50 meter saja untuk sampai ke pelabuhan ferry.

Di sini kita bisa mengambil tiket dengan mudah. Jam keberangkatan ferry dari Batam-Singapore atau sebaliknya selalu ada setiap jam.

Di hari normal jam keberangkatan mulai dari pukul 08.00-22.00 malam. Harga tiket sendiri sangat murah, yakni sekitar Rp 200 ribu saja. Jika anda beli di Singapore, anda akan bayar dengan mata uang dollar Singapore sekitar SGD 25, jika di rupiahkan nominalnya sekitar Rp 250 ribu saja. 

Sangat murah kan jika di banding anda harus naik pesawat dari Jakarta menuju Changi Airport Singapore?

Pilihan kapal ferry sendiri ada banyak, seperti Batam Fast, Sindo atau Majestic Fast Ferry. So, we just choose the one is the faster and cheaper.

Kali ini kami memilih ferry Batam Fast, ya armada satu ini di kenal lebih cepat dari ferry lain. Selesai beli tiket sekarang saatnya untuk boarding-pass. Pihak imigrasi akan memeriksa passport dan barang bawaan.

Selesai boarding-pass, sekarang adalah saatnya untuk menunggu jam keberangkatan. Tak butuh waktu lama, kami segera masuk kapal dan berangkat menuju Singapore.

  Gambar: Batam Fast Ferry

Jarak tempuh dari Batam menuju Harbour Front Singapore sekitar 50 menit saja. Ya sangat cepat, ini tak lain karena jarak Batam ke Singapre hanya 25 kilometer saja.

Sesampainya di pelabuhan Harbour Front Batam, kembali lagi kita harus melalui imigrasi, pihak custom akan memeriksa kesesuain data passport.

Sesudah itu kita sudah bisa ambil barang bagasi kembali, dan segera menuju keluar untuk mencari jalur taxi.

Tak seperti kebanyakan kota di Indonesia, Singapore lebih terlihat tertata, bersih dan rapi. Jika anda ingin naik taxi, anda akan berada pada jalur antri, dan dengan teratur satu persatu pessanger akan memasuki taxi yang selalu ada.

Untuk menuju Changi Airport, waktu yang di butuhkan sekitar 15 menit saja dengan tarif taxi sektiar 20 Dollar Singapore.
 Salah satu objek menarik Singapore, Merlion Square

Dan..tadaaa..sekarang kami sudah sampai di Changi Airport, tepatnya di terminal 1. Sekedar mengetahui Changi Airport merupakan salah satu bandara terbaik di dunia, dan di barengi tingkat kesibukan yang juga tinggi setiap saat.

Sampai di sinilah si adik kami antarkan untuk menuju penerbangan berikutnya. Yup, sedih rasanya berpisah..tapi mau gimana lagi.. begitulah yang namanya kerja dan berjuang.

Baik teman.. sampai di sini dulu tulisan saya hari ini, terimakasih sudah berkunjung dan membaca artikel singkat ini. Salam.

Baca juga ya sobat Jembatan Barelang Yang Menjadi Icon Batam, Kepulauan Riau

5 September 2015

Jembatan Barelang Yang Menjadi Icon Batam, Kepulauan Riau

Dear sahabat online, masih melanjutkan postingan di blog ini, kali ini penulis akan bercerita mengenai jembatan Barelang atau disebut juga Barelang Bridge yang kerap di jadikan menjadi icon Batam, Kepulauan Riau.

Barelang Bridge merupakan jembatan yang sangat popular di kota Batam, hingga saat ini Barelang selalu ramai di kunjungi turis lokal ataupun luar.

Tak lengkap rasanya setiap orang yang berkunjung ke kota ini jika belum mengunjungi Jembatan Barelang dan mengambil photo yang berlatar belakang Barelang Bridge.
Gambar: Jembatan utama Barelang Batam

Baik, sedikit mengulas Jembatan Barelang di bangun pada tahun pada tahun 1992 hingga 1998 yang menelan dana hingga RP 400 Milyar. Woow!! mungkin jembatan ini termasuk salah satu mega project yang pernah di bangun di Indonesia?

Orang yang memprakarsai atau sebagai otak utama pembangunan Jembatan Barelang adalah Bj Habibie. Ya, mungkin tokoh satu ini tidak akan pernah di lupakan masyarakat Indonesia karena telah banyak menciptakan master piece yang bermanfaat bagi banyak orang.

Barelang sendiri merupakan singkatan dari Batam-Rempang-Galang yang menghubungkan pulau-pulau terpisah yang tidak bisa di akses melalui darat.

Barelang memiliki 6 jembatan untuk menghubungkan pulau-pulau yang terpisah di kota ini, yakni Pulau Batam, Pulau Tonton, Pulau Nipah, Pulau Rempang, Pulau Galang dan yang terakhir dan paling jauh dari jembatan utama adalah Pulau Galang Baru.

Barelang Bridege merupakan “pilot project” berteknologi tinggi yang sampai melibatkan ratusan insiniur Indonesia tanpa adanya campur tangan dari tenaga ahli luar negeri. Project ini di pimpin langsung oleh salah satu orang yang dinilai paling cerdas di negeri ini yaitu Habibie.

Tujuan di bangunnya Jembatan Barelang, selain untuk menyatukan pulau-pulau terpisah, tentu saja untuk melebarkan area kota Batam.

Hingga saat ini pulau ini masih di atur oleh OB (Otorita Batam) yang bekerja sebagai regulator daerah industri Pulau Batam.

Lebih detail berikut nama ke 6 jembatan Barelang Batam.
1. Jembatan Tengku Fisabilillah yang merupakan jembatan I dan menjadi yang terbesar.

2. Jembatan Nara Singa yang tidak terlalu jauh dengan jembatan pertama, hanya sekitar seratus meter saja anda sudah sampai di jembatan ini. Banyak orang datang ke sini tidak hanya untuk mengambil gambar, tapi mereka duduk bersantai dan memancing ikan. J

3. Jembatan ke III di kenal dengan nama Raja Ali Haji. Jembatan ini juga tidak terlalu jauh jaraknya dari jembatan pertama dan kedua.

4. Jembatan ke IV di beri nama dengan Sultan Zainal Abidin, jika jembatan pertama, kedua dan ketiga cukup berdekatan, namun jembatan ini di tempuh dengan jarak yang agak jauh.

5. Jembatan Barelang yang ke V di kenal dengan nama Tuanku Tambusai, jembatan ini tidak sebesar jembatan pertama. Untuk menempuh dari jembatan pertama, bisa memakan waktu hingga 1 jam perjalanan.

6. Dan terakhir, yang di kenal dengan jembatan ke VI adalah Raja Kecik. Di sinilah banyak pemancing mania memanfaatkan tempat ini untuk memancing ikan.

Bagi yang hobi memancing, biasanya bisa berkungjung dengan membawa peralatan pancing, makanan untuk duduk bersantai satu harian memancing ikan. Total ke enam jembatan ini berjarak sekitar 54 kilometer.

Oh ya hampir lupa, letak Jembatan Barelang berada sekitar 15 kilometer dari pusat kota dan bisa anda tempuh hanya sekitar 30-40 menit perjalanan.

Oke, demikian dulu coretan saya kali ini..semoga bermanfaat. Silahkan berikan komentar, kritikan dan saran anda demi kebaikan blog ini. Terimakasih.

Jangan lupa baca juga: Serunya Menangkap Ikan di Kolam Desa

4 September 2015

Serunya Menangkap Ikan di Kolam Desa

Hai, masih dengan saya penulis blog anakdesaberbagi.blogpsot.com. Di artikel ini saya akan sharing pengalaman serunya menangkap ikan kolam yang terletak di desa.

Seperti pada umumnya, anak rantau yang selalu pulang kampung entah itu pada saat musim lebaran, natal, tahun baru dan sebagainya, pasti ada saja hal menarik yang kita temukan ketika liburan di desa.

Seperti yang saya alami  juga beberapa bulan lalu saat mudik ke desa Panahatan Danau Toba tercinta, betapa serunya menangkap ikan di kolam desa menggunakan tangan terbuka.

Maklum budi daya ikan adalah mata pencaharian utama di desa ini. Sebagaian masyarakat membudi-dayakan ikan langsung menggunakan keramba jaring apung da ada juga yang memanfaatkan kolam yang di bentuk petak-petak untuk pembibitan atau pembesaran ikan.

Kebetulan si ayah yang tinggal di desa masih memanfaatkan kolam yang sebelumnya sudah tidak di gunakan lagi, saat ini kolam tersebut di manfaatkan untuk membesarkan ikan, yakni ikan emas, ikan mujahir, ikan nilai dan berbagai ikan tawar lainnya.

Yah, memelihara ikan kolam di buat terkadang tidak hanya bertujuan komerisal, lebih lanjut budi daya ikan bisa juga untuk tujuan kesenangan atau karena kecintaan terhadap ikan.
Gambar: Kolam ikan sederhana

Dengan bentuk kolam sederhana si ayah memelihara ikan dari hasil tangkapan langsung dari Danau Toba. Jadi, setelah ikannya di tangkap dari Danau, kemudian beberapa akan di pilih untuk di pelihara lebih lanjut di dalam kolam.

Memelihara iklan di dalam kolam tentu saja menyenangkan, selain ikan mas, atau ikan nila yang bisa kita lihat setiap hari, pada saat waktunya memberi ikan makan jadi saat-saat yang menggairahkan.

Ikan yang di pelihara kolam terlihat indah, dan itu bisa kita lihat setiap hari kapanpun kita mau. Pada umumnya di pedesaan seperti di tempat saya, saat ikan sudah besar segera akan di jadikan santapan dapur. Hehehe.. J

Saat saya mudik bersama si kecil, si ayah dan adik memutuskan untuk mengambil ikan kolam untuk di masak.

Proses mengambil ikan dari kolam adalah saat yang menyenangkan karena ikan dapat kita tangkap langsung menggunakan tangan.

Pertama agar ikan dapat di angkat keluar dari kolam, aliran air harus dimatikan dan kita harus kuras dulu arinya, dengan membuat atau membocorkan sedikit sisi tepi kolam.


Jika air sudah terkuras atau tinggal sedikit, baru ikan bisa tangkap menggunakan alat khusus atau dengan menangkap langsung menggunakan tangan.hehehehe.. 



Jika tangkapan di rasa sudah cukup, sekarang tutup lagi lubang pembuangan air tadi agar ikan lainnya dapat hidup dengan tenang. 

Sekarang, penangkapan sudah selesai, saatnya untuk potong ikan agar siap untuk dimasak dan di santap bersama. 


Bagiamana dengan pengalaman anda, apakah juga pernah menangkap ikan dari kolam?

Baik, demikian dulu artikel saya untuk serunya menangkap ikan di kolam desa, semoga bermanfaat..terimakasih sudah berkunjung dan membaca. Silahkan berkomentar jika anda ingin bertanya atau memberikan masukan.